|

KUNJUNGAN INDUSTRI MAHASISWA PROGRAM STUDI KIMIA UNIVERSITAS JAMBI: BELAJAR DARI DUDI

Dosen dan mahasiswa Program Studi Kimia Angkatan 2020 melakukan foto bersama pada pelepasan Kunjungan Industri 2022

Mendalo, November 2022Kunjungan Industri merupakan salah satu sarana untuk memperkenalkan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) kepada mahasiswa guna membantu membuka pola pikir mengenai bagaimana kondisi di lapangan kerja yang sebenarnya. Kegitan ini juga sangat membantu dalam hal ilmu secara praktisi sehingga dengan melalui kegiatan ini diharapkan mahasiswa dapat membuka pemikirannya, mencoba untuk berpikir lebih luas mengenai dunia kerja yang sebenarnya serta bagaimana cara untuk dapat menciptakan lapangan kerja sendiri.

Mahasiswa Program Studi Kimia Semester 5 pada tahun 2022 ini melakukan kunjungan kebeberapa Industri, yakni Pabrik Teh PTPN VI Kayu Aro, PT. ALKO Sumatra Kopi dan PT. Wilmar Nabati Padang. Mahasiswa mendapatkan banyak pengalaman dan pengatahuan, dimulai dari pemilihan metode, eksploitasi, pengolahan, pengelolaan serta pemanfaatan dengan tetap mempertahankan fungsi lingkungan yang disertakan dengan keselamatan kerja.

Tempat tujuan kunjungan industri Program Studi Kimia 2022

Untuk merealisasikan Kunjungan Industri Kimia 2022 ini, para Dosen dan Mahasiswa/i Program Studi Kimia Universitas Jambi  melakukan kunjungan lapangan pada ketiga tempat tersebut yang masih berlokasi di kawasan Sumatera, Indonesia tepatnya di Provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Jambi.

PABRIK PTPN VI KAYU ARO

Foto mahasiswa dan dosen program studi kimia bersama pihak PTPN VI Kayu Aro
Penyerahan tanda terima kasih dan kenang-kenangan dari program studi kimia kepada pihak PTPN VI Kayu Aro

Kebun/Unit Usaha Kayu Aro dibuka pada tahun 1920 oleh Perusahaan Belanda yaitu NV. HVA (Namlodse Venotchaaf Handle Veriniging Amsterdam). Penanaman pertama dimulai pada tahun 1923 dan Pabrik Teh didirikan tahun 1925. Sejak mulai beroperasi, Teh yang dihasilkan adalah jenis Teh Hitam (Ortodoks). PTP. Nusantara VI Unit Usaha Kayu Aro memproduksi teh sesuai dengan jumlah yang telah ditetapkan dalam Rencana Kerja Anggaran Produksi (RKAP). Pabrik Teh PTPN VI Kayu Aro terletak di Kabupaten Kerinci, Jambi.

Pucuk teh basah merupakan bahan baku pengolahan teh hitam. Secara umum, faktor-faktor yang mempengaruhi produksi pucuk yang dihasilkan adalah curah hujan, perawatan, pemersihan, pemangkasan, pemetikan, dan lain sebagainya. Pada proses pemproduksian teh hitam ini menggunakan dua metode yakni metode ortodoks dan metode CTC. Pada metode ortodoks ini merupakan suatu metode yang telah lama ada sejak zaman belanda dimana metode ini bisa dikatakan klasik atau masih manual pengerjaannya. Sedangkan metode CTC (crushing, dan curling) merupakan suatu metode yang modern dimana menggunakan alat-alat canggih yang dapat membantu melakukan produksi teh.  Metode CTC ini lebih cepat dan efisien karena sudah menggunakan alat yang lebih
modern. 

ALKO SUMATERA KOPI

Mahasiswa program studi kimia dan dosen penanggung jawab kegiatan berfoto bersama di PT. Alko Sumatera Kopi

Pabrik Kopi Arabika Alam Korintji (ALKO) Sumatra Kopi adalah salah satu perusahaan yang menjual kopi premium baik lokal maupun mancanegara. ALKO memberikan pengetahuan dan teknologi agribisnis kepada para petani kopi di kawasan Gunung Kerinci, dalam rangka meningkatkan kapasitas produksi, kualitas dan nilai produk mereka, untuk memperluas pasar global (Ekspor), serta pelestarian alam, juga pemberdayaan masyarakat. Perusahaan ini terletak di Sungai Sikai Gunung Tujuh-Kerinci-Jambi.

Kopi yang ditanam di ALKO Sumatra Kopi berjenis Arabika. Pemilihan kopi jenis arabika ini
berdasarkan daerah dataran tinggi pegunungan, dimana kopi tersebut ditanam disekitar Gunung Kerinci yang memiliki ketinggian dataran di atas 1000 mdpl dengan suhu sekitar 15-24°C. Ada 4 jenis kopi yaitu:  Liberika yaitu pada ketinggian 0-10 mdpl ; Ekselsa yaitu pada ketinggian 10-400 mdpl; Robusta yaitu pada ketinggian 400-2000 mdpl, dan Arabika pada ketinggian >900 mdpl.

Penyerahan tanda terima kasih dari program studi kimia kepada pihak ALKO Sumatra Kopi
Skema alur proses kopi alam korintji

Proses Roasting Kopi Roasting kopi merupakan proses pengeluaran air dalam kopi dengan pengeringan, mengambangkan biji, dan mengurangi berat hingga diperoleh aroma yang kas dari kopi tersebut.  Model roasting terdiri dari beberapa model yaitu light untuk kopi dingin, medium untuk kopi arabika, dark untuk kopi robusta, light to medium, dan medium to dark untuk kopi arabika. Resting merupakan pengistirahatan kopi sebelum di packing, kopi yang sudah diroasting harus diistirahatkan untuk menghilangkan panas pada roasted bean dan juga mengurangi CO2.

PT. WILMAR NABATI INDONESIA PADANG

PT Wilmar Nabati Indonesia yang dulu bernama PT Mekar Bumi Andalas merupakan salah satu perusahan minyak kelapa sawit yang tergabung di dalam WILMAR Group. PT Wilmar Nabati Indonesia Padang merupakan pabrik yang menghasilkan produk utama berupa minyak olein, stearin dan produk samping Palm Fatty Acid Distilation (PFAD).

Perwakilan mahasiswa dan dosen Program Studi Kimia berfoto bersama pihak PT Wilmar Nabati Padang

PT Wilmar group ini juga tercatat sebagai salah satu konglomerasi perkebunan minyak kelapa sawit terbesar dan terluas di Indonesia. Wilmar group juga menjadi satu-satunya grup yang terintegrasi paling luas, mulai dari pabrik minyak sawit sampai pabrik sabun.

Kegiatan kunjungan industri di PT Wilmar Nabati Padang
Penyerahan tanda terima kasih dari program studi kimia kepada pihak PT Wilmar Nabati Padang
Kegiatan kunjungan industri di PT Wilmar Nabati Padang

Ada pun macam-macam Hasil olahan dari PT. Wilmar Group adalah :

  1. Cooking oil (Sania ,fortun, Filma, Kunci Mas, Mitra, Masku, Biss Oil (Arab)
  2. Margarine (Filma, Palmboom, Palmvita, Menara, Mitra Spesial, Pusaka)
  3. Shortening (Palmvita, Palmvita Gold, Pusaka, Mitra, Menara, Delicio)
  4. Specialty Fats (Delicio, Delicoa)
  5. Frying Fats (Good Fry)
  6. Frying Fats Butter Oil Substitute (Good Fry Palmboom, Palmvita Gold)

PT. Wilmar Nabati Indonesia, Padang merupakan salah satu perusahaan pengolahan minyak kelapa sawit di Indonesia. Aktivitas utama perusahaan adalah pengolahan minyak kelapa sawit, yaitu dari bahan mentah berupa Crude Palm Oil (CPO) dengan melalui tahapan refinery dan fractionation yang akan menghasilkan produk utama berupa minyak goreng (fraksi olein) dan bahan baku pembuatan margarin (fraksi stearin). Bahan baku utama dan bahan baku pembantu yang digunakan dalam proses pemurnian minyak kelapa sawit di PT. Wilmar Nabati Indonesia, Padang adalah Crude Palm Oil (CPO), asam fosfat, asam sitrat, dan bleaching earth.

Drs. Faizar Farid, M.Si. sebagai salah satu Dosen Pendamping yang bertanggung jawab atas kegiatan ini menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat membantu mahasiswa untuk melihat langsung bagaimana implementasi pengetahuan yang diperoleh di kelas, serta mengupgrade pengetahuan. Selain itu, kegiatan ini juga akan membuka peluang kolaborasi antara Perguruan Tinggi dengan DUDI.

Foto bapak Drs. Faizar Farid, M.Si. di ALKO Sumatra Kopi

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *