“Memperkuat Sinergi dalam Pengembangan Industri Kopi dan Kakao: MoU antara Universitas Jambi dan Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia”
Jember, 3 Februari 2023 – Universitas Jambi dan Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (Puslitkoka) telah menandatangani perjanjian kerjasama dan MoU untuk menjalankan program “Merdeka Belajar Kampus Merdeka”. Tujuan dari kerjasama ini adalah untuk memfasilitasi riset dan magang mahasiswa, menjalankan kolaborasi penelitian antara peneliti dari UNJA dan Puslitkoka, dan memulai pengembangan komoditas kopi Liberika di Jambi. Kerjasama ini diharapkan akan memperkuat sinergi antara kedua institusi untuk membangun sumber daya manusia yang kompeten dan memajukan industri kopi dan kakao di Jambi.
Kunjungan dibuka oleh Indah Anita Sari, S.P., M.Si selaku Kepala Bagian Penelitian. Dalam sambutannya, beliau berterima kasih kepada Universitas Jambi yang hadir di Puslitkoka. Wakil Dekan BPUK, Dr. Madyawati Latief, juga memberikan sambutan dan berharap kerjasama akan berlanjut pada program lain. Indra Lasmana Tarigan menyatakan bahwa pelatihan ini adalah salah satu target dalam Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan dosen dalam bidang kakao cokelat. Acara ini juga merupakan sarana diskusi dan evaluasi program MBKM seperti magang, kerja praktik, community development, dan penelitian. Dr. Madyawati Latief juga menyampaikan pentingnya memahami kebidangan pengetahuan tentang kakao cokelat dan integrasi antara kedua institusi dalam kerjasama.
Dr. Fitria Ardiyani, S.P., M.P selaku Kepala Subbagian Pelatihan dan Perpustakaan mengucapkan terima kasih kepada dosen TPB yang hadir sebagai bentuk kolaborasi lanjutan dan menyambut baik kerjasama yang terjalin antara Puslitkoka dan departemen. Presentasi dilanjutkan oleh Indah Anita Sari yang membahas tentang bagaimana Puslitkoka mendukung program MBKM. Puslitkoka memfasilitasi dua jalur MBKM, yaitu magang dengan durasi 6 bulan dan jalur riset. Puslitkoka menunjang MBKM melalui beberapa kelompok penelitian, seperti Kelti Pemuliaan dan Bioteknologi, Kelti Produksi Tanaman, Kelompok Peneliti Pascapanen dan Industri Hilir, dan Kelti Agribisnis dan Diseminasi. Proses magang mahasiswa dimulai dengan kerjasama program MBKM, administrasi dokumen, dan pelaksanaan magang.
